Pil Plasebo dalam Pil KB. Kenapa Harus Ada dan Apa Fungsinya?

Pil Plasebo dalam Pil KB. Kenapa Harus Ada dan Apa Fungsinya?

Bagi kebanyakan wanita, pil KB adalah pilihan terbaik yang aman, dapat diandalkan dan praktis digunakan. Namun ada satu pertanyaan yang biasa diajukan, apakah penting mengonsumsi pil plasebo dalam pil KB?

Pertanyaan ini sebenarnya bergantung pada kemampuan Anda dalam menjaga jadwal tanpa 7 pil terakhir dalam kemasan 28 pil KB. Tidak seperti pil aktif, pil plasebo dalam pil KB tidak berfungsi untuk mencegah terjadinya kehamilan. Pil plasebo yang tidak memiliki kandungan hormon ini, diminum saat menstruasi, dan membantu Anda tetap menjaga jadwal konsumsi.

Dalam kemasan 28 pil KB, Anda akan mendapatkan 3 minggu pil aktif berisi hormon yang dibutuhkan untuk mencegah kehamilan, dan pada 1 minggu terakhir merupakan pil plasebo. Dengan mengonsumsi pil plasebo selama satu minggu terakhir, Anda cenderung ingat mengonsumsi pil KB pada siklus yang baru.

Kadang pil plasebo ini memiliki kandungan zat besi di dalamnya, yang dapat membantu Anda dalam memelihara kesehatan. Namun kandungan ini tidak berkaitan dengan pencegahan kehamilan.

Jika Tidak Mengonsumsi Pil Plasebo

Dalam beberapa kasus, banyak wanita yang memilih tidak mengonsumsi pil plasebo dan tetap melanjutkan konsumsi pil KB. Ini dapat Anda lakukan untuk mengurangi jumlah menstruasi atau menghilangkannya sama sekali. Pada dasarnya, menghilangkan menstruasi dengan pil KB merupakan hal yang aman. Biasanya akan muncul flek di antara siklus, namun ini tetap merupakan hal yang normal dan aman.
Ada juga kasus di mana tidak ada konsumsi pil plasebo dan rehat dari konsumsi pil. Namun Anda akan tetap menstruasi. Yang penting, jangan lupa memulai konsumsi Pil KB tepat waktu atau Anda berisiko mengalami kehamilan.

Amankan bagi tubuh Jika tidak mengalami menstruasi selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan? Menstruasi adalah kondisi di mana tubuh secara otomatis meluruhkan penebalan pada dinding rahim yang terjadi ketika ovulasi. Jika tidak ada telur yang dikeluarkan, maka tidak ada yang dirontokkan dan Anda tidak akan mengalami menstruasi. Dengan menstruasi, Anda juga akan mendapatkan kepastian tentang kehamilan.

Banyak wanita yang tidak mengalami masalah kesehatan selama tetap menggunakan pil aktif pada perpanjangan siklus selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Tetapi secara umum dokter merekomendasikan wanita untuk mengalami menstruasi setidaknya satu kali dalam tiga bulan. Dengan konsumsi rutin pil KB setiap hari selama 12 minggu dan pil plasebo selama tujuh hari di minggu ke-13, maka Anda bisa memprediksi menstruasi akan datang di minggu ke-13.

Kekurangannya, ketika Anda memilih untuk tidak mengonsumsi pil plasebo dan melanjutkan penggunaan pil KB selama sebulan, dan atas suatu alasan Anda harus mengganti metode kontrasepsi, akan dibutuhkan waktu selama satu atau dua bulan bagi tubuh untuk menyesuaikan.

Yang terakhir, Jika Anda dalam waktu yang lama tidak mengonsumsi pil plasebo dan menggunakan pil aktif, akan sulit bagi Anda mengetahui apakah sedang terjadi kehamilan atau tidak.

Berita & Artikel Lain

Berita & Artikel Lain