Keuntungan dan Cara Menggunakan IUD Bagi Wanita

Keuntungan dan Cara Menggunakan IUD Bagi Wanita

Sebagian wanita yang sudah berkeluarga, tentu berpikiran ingin menunda kehamilan. Apalagi jika buah hati sebelumnya masih kecil. Mereka tentu masih membutuhkan perhatian khusus. Bisa jadi jika terlalu dekat maka perhatian akan terpercah. Moms pasti pernah berpikir memakai kontrasepsi saat melakukan hubungan. Salah satunya memasang KB spiral alias IUD. Pada kesempatan ini akan kita bahas mengenai cara menggunakan IUD yang aman bagi Moms semuanya.

Penjelasan dan Jenis IUD

Sebenarnya apa itu IUD? Intrauterine Device atau dikenal dengan sebutan IUD adalah salah satu alat yang dipasang dalam Rahim dimana fungsinya sebagai alat pencegah kehamilan. Alat yang terbuat dari plastik atau tembaga ini memiliki bentuk mirip seperti huruf T. Dengan pemasangan IUD di Rahim maka sperma yang masuk ke Rahim akan terhenti dan tidak akan membuahi telur.

Sejauh ini di dunia medis yang berkaitan dengan cara menggunakan IUD, produk alat kontrasepsi yang dipasarkan memiliki dua jenis. Produk yang biasanya digunakan oleh para wanita diantaranya:

IUD Non-Hormonal

IUD yang tergolong jenis non-hormonal dikenal dengan nama Paragard. Jenis IUD ini memiliki bahan yang lentur dari plastik dan dilapisi sebuah tembaga. Saat dipasang di maka tembaga akan masuk ke rahim akan membuat adanya interaksi inflamasi. Sehingga akan menahan sperma dan membuatnya mati. Biasanya jenis IUD ini bisa digunakan kurang lebih 10 tahun dihitung dari masa pemasangannya.

IUD Hormonal

IUD yang dibuat dari bahan plastik dan saat dipasang akan menghasilkan hormone sintetis ketika wanita dalam fase menstruasi. Ketika berinteraksi dengan sperma yang masuk ke rahim maka akan terjadi pengentalan lender serviks. Hal inilah yang mengakibatkan sperma menjadi mati dalam lingkungan rahim. Pemakaian IUD hormonal juga akan membuat lapisan rahim menjadi menipis. Dan membuat sel telur akan sulit menempel pada dinding rahim.

Keuntungan Pemasangan KB IUD

Asalkan cara menggunakan IUD sesuai dengan prosedur kesehatan, produk alat kontrasepsi ini akan selalu aman sesuai batas akhir masa pemakaiannya. Namun menurut survey dari sejumlah wanita yang sudah memakainya, ada sisi keuntungan dan kekurangan memakai KB IUD. Berikut ini beberapa sisi keuntungan dan kekurangannya.

Keuntungan Pemakaian KB IUD

  • Mudah sekali digunakan karena ketika KB IUD masuk ke rahim maka Moms hanya harus rutin memeriksakannya ke dokter. Jangka pemeriksaan yang baik harus sebulan sekali apalagi masih baru di pasang. Hal ini untuk berjaga-jaga apakah pemasangan IUD tepat dan tidak meleset di rahim.
  • Ketika Moms ingin hamil kembali maka jenis KB ini juga mudah sekali dilepas. Tinggal ke dokter dan mengajukan permintaan melepaskan maka akan ditangani serta tidak membutuhkan waktu lama.
  • Didalam KB IUD terdapat hormone. Meski jumlahnya kecil namun hormone yang dihasilkan dapat mengurangi nyeri saat menstruasi. Bisa juga membuat mens wanita berhenti sehingga rasa kram yang biasanya dilalui wanita saat fase mens bisa dikurangi.
  • Dikategorikan sebagai salah satu alat kontrasepsi yang aman dan efektif. Para pemakai KB IUD sebagian besar bisa menunda kehamilan karena mampu menahan sperma membuahi indung telur.

Dalam pemakaian IUD, juga harus sesuai dengan kondisi dan konsultasi khusus dengan pihak dokter. Bisa saja dengan pemakaian secara terpaksa juga akan memberikan dampak dan resiko ke sebagian besar wanita. Sejumlah resiko yang sering kali menghampiri wanita seperti:

  1. Adanya masalah infeksi di rahim mereka.
  2. Wanita yang sering kali mengalami alergi dengan pemakaian tembaga.
  3. Wanita yang selalu bermasalah datang bulan atau anemia.
  4. Kelainan rahim yang akan membuat dampak buruk ke rahim mereka.
  5. Wanita yang mengalami keguguran, melahirkan dan aborsi dalam kurun waktu 6 bulan terakhir.

Jadi sangat disarankan jika para wanita atau Moms yang sedang mengalami sejumlah kasus diatas, jangan memaksakan memakai KB IUD. Gunakan saja jenis KB lain yang sekiranya aman dan tidak menciderai ketika di gunakan.

Cara Menggunakan IUD dan Sejumlah Produk IUD Andalan

Untuk pemasangan dan cara menggunakan IUD, memang para Moms semuanya harus berkonsultasi lebih dulu dengan bidan atau dokter. Ketahui dulu riwayat kesehatan dan kondisi diri saat itu juga. Baru mereka akan melakukan pengecekan, vagina, rahim dan sekitaran leher rahim. Juga aka nada pengujian soal penyakit yang mungkin sedang mengancam calon pemakai IUD.

Dengan memakai inserter khusus, baru KB UID akan dipasang. Pembukaan vagina dan serviks, kemudian memasukkannya ke rahim. Proses ini tidak akan memakan waktu lama paling sekitar 10 menit saja. Jika mengalami infeksi setelah pemasangan, maka Moms harus segera menemui dokter dan ada kemungkinan IUD akan dilepas.

Terdapat banyak produk IUD andalan yang sejauh ini aman digunakan oleh Moms. Disarankan produk ini memang sudah layak uji pemakaian dan aman di pakai dalam beraktifitas sehari-hari. Produk yang bisa Anda pilih juga harus memiliki masa pakai lama sehingga akan selalu aman digunakan Moms yang sedang menyusui.

Terdapat 6 macam IUD Andalah Kontrasepsi yang memiliki tingkat perlindungan yang bisa dipilih oleh Moms semuanya. IUD Andalah Safe Load, Postpartus, dan TCU I 380A yang bisa dipakai sampai batas 10 tahun pemakaian.

Bagi Moms yang memiliki rahim pendek, ada IUD Andalah CU 375 yang khusus bisa digunakan sampai batas pemakaian 5 tahun kedepan. Ada juga IUD Andalan Silverline CU 380 Ag yang juga bertahan sampai 5 tahun pemakaian.

Sedangkan bagi Moms yang hanya ingin menunda kehamilan selama 3 tahun kedepan, bisa memilih produk IUD Andalan Silverline Cu 200Ag. Meski memiliki masa pakai sebatas 3 tahun saja, jenis produk yang satu ini sangat terbukti aman digunakan dan tidak banyak memberikan efek kepada Moms yang sedang dalam fase menyusui.

Semua jenis produk IUD Andalan diatas termasuk jenis kontrasepsi non-hormonal. Sehingga selama memakainya Moms semuanya tidak akan mengalami kegemukan, mempengaruhi masa kesuburan dan menghambat siklus menstruasi. Jika Moms ingin segera menambah momongan lagi, maka IUD juga bisa langsung dilepas dengan mengunjungi bidan ataupun dokter langganan Anda.

Nah, Moms sudah paham bukan mengenai jenis, efek dan cara menggunakan IUD dari penjelasan tersebut. Dan yang lebih aman silahkan memasang IUD pascapersalinan atau saat sedang tidak hamil. Silahkan bagikan semua informasi diatas kepada keluarga, rekan dan sahabat Anda lainnya. Semoga bermanfaat!

Berita & Artikel Lain

PRODUK TERKAIT

Berita & Artikel Lain